Foto: Dok. Uber Indonesia
Ada tiga hal yang akan dipantau oleh Uber Indonesia terhadap kualitas pelayanan para mitra Uber, yakni mendeteksi keamanan berkendara lewat tekanan gas dan rem (driving stats), pengingat mitra Uber ketika memegang gadget selama berkendara (phone movement detected) serta himbauan untuk mengendalikan kecepatan (speed overview). Selain itu, Uber juga kini telah memiliki fitur Real Time ID Check yang akan meminta pengemudi untuk selfie sebelum online untuk memastikan mitra sesuai dengan akun yang terdaftar.
Meskipun Uber telah memiliki fitur tersebut, sebagai pengguna layanan yang cerdas, lakukan 4 hal berikut agar perjalanan Anda tetap nyaman.
1. Mengecek wajah dan plat mobil pengemudi
Pastikan wajah dan mobil pengemudi sama dengan yang tertera pada akun. Jika tidak, tanyakan dahulu alasannya. Ketika alasannya logis, misalnya saja pemilik akun adalah anggota keluarga dan sedang sakit sehingga digantikan, Anda boleh mempertimbangkannya.
2. Menyalakan GPS
Terkadang Anda bisa mendapatkan pengemudi yang kurang paham dengan destinasi. Ada baiknya, Anda gunakan aplikasi penunjuk arah seperti Google Maps atau Waze agar tidak tersesat.
3. Share perjalanan
Aplikasi jasa antar seperti Uber kini sudah memiliki fitur sharing status perjalanan. Jadi, keluarga atau teman bisa mengetahui keberadaan Anda dan informasi seputar kendaraan yang membawa Anda pergi. Terutama untuk perjalanan di malam hari, jangan lupa untuk menggunakan fitur ini agar orang terdekat Anda merasa tenang.
4. Berikan penilaian
Terakhir, jangan lupa untuk memberikan penilaian terhadap pelayanan yang diberikan. Rating bintang akan menjadi bahan evaluasi masing-masing penyedia layanan untuk meningkatkan kualitas pelayanan. (f)
Baca juga:
Makin Mudah Menemukan Tempat yang Dituju dengan Fitur Terbaru Google Maps, Save dan Sharing
Topic
#Uber