Food Trend
Healthy and Yummy Breakfast

20 Apr 2016

 
Foto: Dachri MS. 

 
 
Sahabat femina berbincang mengenai kebaikan susu di acara Healthy and Yummy Breakfast. Ditampilkannya konsultan gizi dan kebugaran, Jansen Ongko, membuat flow acara dipadati pertanyaan gizi dan gaya hidup. Panggung seakan ruang konsultasi yang seru!

Berlangsung di Wayang Bistro, Kota Kasablanka,  Jansen membuka talk show dengan pengetahuan jenis susu, teknik pengolahan, dan nutrisi. MC yang tengah berbadan dua, finalis Wajah Femina 2004, Nia Elvira, tak mau kalah melemparkan pertanyaan tentang manfaat susu bagi ibu hamil.

Mitos susu ditepis secara ilmiah oleh Jansen Ongko,  yang tengah naik daun. “Banyak anggapan bahwa lemak dalam susu menyebabkan kolesterol dan kegemukan. Yang benar, lemak dalam susu meningkatkan kolesterol baik (HDL) dalam tubuh. Semua lemak pada dasarnya bisa menyebabkan kegemukan, dan di sinilah olahraga berperan mengurangi kadar penumpukan lemak dalam tubuh,” urai Ketua Umum APKI (Assosiasi Pelatih Kebugaran Indonesia) ini.
Aroma dari muffin sayuran menebar dari oven di panggung, menyelingi talk show.

Redaktur Pelaksana Boga femina, Trifitria S. Nuragustina, meracik dua quick breakfast sembari bertandem dengan Jansen dalam menjawab pertanyaan. “Selain dinikmati langsung, susu serbaguna dalam masakan. Hadirkan misalnya dalam muffin berisi kemangi dan daun kenikir ini. Tinggal aduk, enggak bakal gagal. Alasan sibuk jangan lagi membuat kita membekali anak dengan hidangan instan, miskin gizi,” tekannya.

Trifitria menggunakan Indomilk Susu UHT 1 L kemasan baru. Desain tetra pak yang ergonomis membuat susu tidak tumpah ketika dituang oleh anak dan hemat ruang simpan. Indomilk UHT juga tidak mengandung garam tambahan, kaya protein, vitamin, dan mineral, serta dapat mencegah osteoporosis.

Ubi cilembu dan biji selasih menghasilkan dessert menarik yang padat manfaat untuk sarapan. Jansen menyebutkan, biji selasih memiliki nilai gizi yang hampir sama dengan chia seed yang lebih punya pamor. Ubi juga kaya serat, mineral (zat besi, folat, mangan), vitamin, dan antioksidan. “Kebanyakan bahan lokal masih kurang penelitian, sehingga kita cenderung untuk melirik produk impor. Padahal, kita memiliki segudang bahan dengan gizi yang tak kalah baik,” tambah Trifitria.

Hadiah bertebaran untuk best posting acara di media sosial, best dress, dan door prize. Jansen juga berbagi buku laris karangannya, Fit Teen’s Diary. Istimewa!
 

 


 


polling
Seberapa Korea Anda?

Hallyu wave atau gelombang Korea masih terus 'mengalir' di Indonesia. Penggemar KDrama, Kpop di Indonesia termasuk salah satu yang paling besar jumlahnya di dunia. Lalu seberapa Korea Anda?