Fiction
Cerpen: Musim Dingin yang Berat

29 Dec 2017


NINA MASUK ke Kedai Charles Cooke dengan uang di sakunya yang tersisa 10 dolar. Mata kanannya balut dan pipi kananya lebam. Dia berusaha menutup mata dan pipi kanannya dengan rambutnya, tapi tetap saja Charles bisa melihat ketidakberesan itu.  Nina baru saja meninggalkan apartemen Joe Nicholson. Nina dan Joe Nicholson hidup bersama hampir lima tahun.

Di penghabisan tahun kelima ini, Nina merasa mulai kehilangan cinta pada Joe. Charles adalah orang satu-satunya  tempat Nina bercerita. Nina mengatakan kepada Charles, Joe Nicholson  adalah seorang pria tukang tidur. Lebih banyak bermain game. Lebih banyak merokok. Pemalas yang bisa tinggal di apartemen karena tunjangan mendiang istrinya.

Nina dan Joe Nicholson sering makan di Kedai Charles Cooke. Charles pernah melihat Joe memukul meja. Sebotol soda tumpah lantas mengenai rok Nina. Lain waktu, Charles mendapati Joe nyaris mencekik leher Nina di toilet. Karena itu, Charles mengusir Joe dari kedainya.

“Aku minta maaf untuk Joe. Tapi, aku akan tetap makan di sini. Aku terlalu menyukai kentang tumbuk dan pie lemonmu. Mungkin lain kali aku akan membungkusnya.”

“Kau bisa makan di sini, tanpa Joe,” ujar Charles. Nina mengangguk dan meminta maaf lagi untuk kesekian kalinya. Charles berempati pada Nina. Meski Nina kerap kesulitan uang,   dia selalu membayar lunas kentang tumbuk ikan cod dan pie lemon yang dipesannya.
 


Topic

#fiksifemina

 


polling
Seberapa Korea Anda?

Hallyu wave atau gelombang Korea masih terus 'mengalir' di Indonesia. Penggemar KDrama, Kpop di Indonesia termasuk salah satu yang paling besar jumlahnya di dunia. Lalu seberapa Korea Anda?