Health & Diet
Isi Tubuh dengan Otot

17 Apr 2013

Kata siapa si kurus tak butuh olahraga? Mentang-mentang kurus dan merasa tak perlu membakar kalori ekstra, membuat si kurus urung berlatih. Latihan yang tepat justru bisa membantu Anda menambah berat badan dan membuat tubuh berisi, juga tidak ringkih. Menurut Ratih  K. Wardhani, training leader dari AFAS (Academy of Fitness Aerobic and Spa), latihan untuk orang kurus tak beda jenisnya dengan orang lain. Berbagai latihan bisa dilakukan. Hanya, perhatikan porsinya. “Tidak perlu latihan kardio banyak, karena si kurus tidak perlu banyak melakukan pembakaran,” katanya.
   
Yang  perlu Anda perbesar porsinya adalah latihan beban untuk menambah massa otot. Anda bisa minta bantuan personal trainer di pusat kebugaran atau dokter spesialis olahraga, untuk merancang program latihan yang tepat. “Umumnya, sekitar 20%-30% sebaiknya Anda alokasikan untuk latihan kardio, seperti jalan kaki atau bersepeda ringan. Sedangkan porsi latihan terbesar, 70% - 80%, fokuskan pada latihan beban,” ujar Ratih.  
   
Lakukan latihan beban yang melatih otot seluruh bagian tubuh, bisa menggunakan mesin di pusat kebugaran atau alat-alat, seperti dumbbell, barbell, gym ball, dan lain-lain. Atau, lakukan latihan yang menggunakan beban tubuh sendiri, seperti squat, push-up, atau sit-up. Berikut ini beberapa tip saat melakukan latihan beban dari Ratih:
  • Perhatikan teknik mengangkat beban dengan benar agar Anda terhindar dari cedera.
  • Saat berlatih, mulailah dengan beban yang ringan. Beban terlalu berat akan membuat Anda kehilangan teknik yang tepat.
  • Jaga kestabilan tubuh Anda saat melakukan angkat beban. Caranya dengan selalu menguatkan perut.
  • Lakukan gerakan secara perlahan dan tidak terburu-buru, rasakan setiap bagian tubuh yang Anda latih.
  • Tambah beban secara bertahap setelah selama dua minggu  setelah Anda sudah menguasai teknik angkat beban yang benar.
  • Tak perlu berlatih  tiap hari.  Jadwalkan latihan 3 - 4 kali seminggu masing-masing satu jam. Istirahatkan otot pada hari Anda istirahat latihan.
  • Jangan lupa untuk makan porsi terbesar makanan Anda seharian pada saat sarapan, sebelum latihan, dan sesudah latihan. 
Ini cara aman untuk tetap berenergi saat latihan tanpa risiko mengalami pemecahan massa otot. Ingat, tubuh Anda membakar banyak kalori saat berolahraga dan perlu banyak nutrisi untuk membentuk otot.

Latihan macam ini  akan memberi tekanan pada seluruh tubuh. Bila Anda rutin melakukannya, Anda tak akan tampak kurus kering. Sebaliknya, akan tampak berisi. Makan  porsi besar pada saat tersebut juga akan membantu pertumbuhan otot. (f) 



 


polling
Seberapa Korea Anda?

Hallyu wave atau gelombang Korea masih terus 'mengalir' di Indonesia. Penggemar KDrama, Kpop di Indonesia termasuk salah satu yang paling besar jumlahnya di dunia. Lalu seberapa Korea Anda?