Health & Diet
Harus Mengikuti Aturan

16 Jul 2014


Fakta tentang dampak negatif yang disebutkan di atas adalah hasil penemuan para ahli setelah mereka melihat berbagai kasus penyakit berat dan kematian yang terjadi pada pelaku diet ekstrem. Pada dasarnya, bila diet ekstrem dilakukan hanya sekali seumur hidup, mungkin efeknya tidak akan terlalu buruk. Bahaya baru akan timbul ketika  diet seperti ini dilakukan berkali-kali, misalnya,  tiap sebelum event penting dalam hidup.

Idealnya, penurunan berat badan yang signifikan harus dilakukan dengan pengawasan dokter. Karena, tiap orang memiliki kebutuhan yang berbeda-beda, tergantung jenis kelamin, berat badan, dan kondisi kesehatan tubuhnya secara umum. Sebab, diet yang sukses menurunkan berat badan teman, belum tentu sama hasilnya untuk kita.

Ada beberapa hal yang harus diingat sebelum melakukan diet untuk menurunkan berat badan. Misalnya, kebutuhan kalori normal manusia, tergantung dari jenis kelamin dan berat badannya, adalah 1.000-1.200 kalori per hari. Jadi, jenis-jenis diet yang menurunkan asupan makanan hingga 300-500 kalori per hari harus diwaspadai.

Selain itu, idealnya seseorang menurunkan berat badannya 0,5-1 kilogram dalam seminggu. Lebih dari itu, risikonya lebih besar. “Jadi, mereka yang ingin menurunkan berat badan karena ada motivasi tertentu juga harus realistis. Kalau hanya punya waktu sebulan, berarti hanya bisa turun 4-5 kilogram kalau memang disiplin,” kata dr. Leane Suniar M., MSc, SpGK, ahli gizi dari Rumah Sakit PGI Cikini.

Mereka yang memilih  mengonsumsi obat penurun berat badan juga disarankan untuk berhati-hati. Menurut Leane, kebanyakan orang memilih obat yang memicu pembuangan cairan tubuh atau bersifat diuretik. “Apabila dikonsumsi berlebihan dapat menimbulkan dehidrasi berat dan mengganggu fungsi ginjal,” katanya. Bila perlu sekali, ia menyarankan untuk memilih obat yang hanya berfungsi untuk mengurangi nafsu makan.

PRIMARITA S. SMITA


 


polling
Seberapa Korea Anda?

Hallyu wave atau gelombang Korea masih terus 'mengalir' di Indonesia. Penggemar KDrama, Kpop di Indonesia termasuk salah satu yang paling besar jumlahnya di dunia. Lalu seberapa Korea Anda?