Health & Diet
Kacang & Keripik

27 Sep 2012


Selain ketupat, opor ayam, dan sambal goreng kentang, kacang-kacangan dan keripik adalah camilan yang lazim dikonsumsi saat Lebaran. Menurut dr. Samuel, kedua camilan itu dapat dimakan sebelum atau sesudah makan besar. Namun, berilah jeda waktu.
Ini berarti, jangan mengonsumsi kacang dan keripik begitu selesai makan. Jangan pula malah mengisi perut dengan kacang dan keripik sesaat sebelum makan. Karena, kacang dan keripik mengandung lemak dan protein yang dapat mengenyangkan perut sekaligus merangsang produksi insulin dalam darah.

Yang perlu diperhatikan lagi, mengonsumsi kacang dan keripik cukup sesekali. Banyak orang cenderung terus mengonsumsinya, meskipun pesta sudah usai. Kebiasaan mengemil seperti ini tentu saja bisa menyebabkan kegemukan. Kalau jumlah insulin dalam darah terus meningkat, nafsu makan pun makin meningkat. Itu sebabnya, camilan seperti kacang goreng dan keripik dianggap sebagai musuh utama mereka yang ingin menjaga tubuh tetap langsing.

Daripada mengonsumsi kacang goreng, cobalah kacang rebus. “Semua jenis kacang-kacangan sebetulnya baik untuk tubuh karena mengandung lemak omega 9. Makanlah saat snack time, 2 jam sebelum atau sesudah makan,” kata spesialis gizi dari MRCCC Siloam Hospitals Semanggi, dr. Samuel Oetoro, MS, SpGK,. Untuk porsinya, cukup segenggam saja sehari.(FAUNDA LISWIJAYANTI)




 


polling
Seberapa Korea Anda?

Hallyu wave atau gelombang Korea masih terus 'mengalir' di Indonesia. Penggemar KDrama, Kpop di Indonesia termasuk salah satu yang paling besar jumlahnya di dunia. Lalu seberapa Korea Anda?