Celebrity
Nicholas Saputra Eksplorasi Dunia Akting

29 Apr 2016


Foto: Diera Bachir

Saat pemotretan untuk cover femina, Nicholas Saputra terpaksa menahan wajahnya agar tidak ikut tersenyum sesuai karakter Rangga yang cool di Ada Apa dengan Cinta (AADC) 2 yang ia perankan. Sejak film yang melambungkan namanya itu, Nico telah memerankan berbagai karakter dalam belasan film, bahkan meraih penghargaan sebagai Aktor Terbaik Festival Film Indonesia 2005 lewat perannya di film GIE. Nico pun berbagi cerita bahwa ia sudah menemukan passion di dunia akting.

"Dulu saya masih mencari-cari dan eksplorasi, apa yang ingin saya tekuni. Sekarang setelah yakin memilih jalur akting, saya hanya ingin melakukan yang terbaik. Dalam dunia akting, masih banyak banget yang ingin saya capai, masih banyak peran yang ingin saya eksplorasi," ungkap Nico.

Jika Rangga punya image sebagai cowok cool, Nico justru nggak pernah berusaha membentuk image, tuh. "Saya tidak pernah mendesain image begini begitu. Menurut saya, itu ruang untuk orang lain bisa memberi respons. Ibarat sebuah karya lukisan, kita tidak bisa memaksakan orang untuk memaksakan rasanya seperti apa, itu milik penikmatnya. Kira-kira seperti itu," jelasnya.

Selain berakting, Nico ternyata sangat menyukai seni, desain, fotografi, dan arsitektur. "Tapi sejauh ini saya memosisikan diri sebagai penikmat saja. Saya memang lulusan teknik arsitektur, tapi kecintaan pada dunia akting tetap lebih besar." 

Nico lebih lanjut bercerita bahwa ia nggak mengejar penghargaan meski sangat mencintai akting.

"Sebenarnya dari dulu saya bukan tipe yang mengejar penghargaan, karena menurut saya, pencapaian terbaik lebih dari sekadar piala penghargaan. Penghargaan yang lebih besar adalah saat seseorang bilang ia terinspirasi dari karakter yang pernah saya perankan. Tiap peran yang saya mainkan pasti punya value dan pesan yang ingin disampaikan. Nah, saat pesan itu sampai kepada masyarakat, menurut saya itu sebuah pencapaian." (f)

 


Topic

#NicholasSaputra

 


polling
Seberapa Korea Anda?

Hallyu wave atau gelombang Korea masih terus 'mengalir' di Indonesia. Penggemar KDrama, Kpop di Indonesia termasuk salah satu yang paling besar jumlahnya di dunia. Lalu seberapa Korea Anda?