Career
Atasan Memperlakukan Anda Seperti Asisten Pribadinya? Ini yang Harus Anda Lakukan

23 Mar 2017


Foto: Pixabay
 
Atasan memperlakukan saya seperti asisten pribadinya. Mengatur jadwal meeting, menyewakan kendaraan ketika sopirnya tidak masuk, dan bahkan file presentasi beliau pun harus saya yang membuatkan. Setahu saya, hal-hal yang ia minta tidak ada dalam deskripsi pekerjaan saya.
 
Ferika – Kalimantan
 
Menurut konsultan karier, Hayu Prima Indrastuti, kepercayaan yang diberikan atasan sebenarnya merupakan sebuah bentuk penghargaan bagi Anda. Ini berarti Anda dianggap mampu dan dapat diandalkan. Terkadang memang berimbas dengan diberikannya ‘tugas tambahan’ yang lebih luas dibandingkan apa yang seharusnya Anda kerjakan saat ini. Selama tugas tambahan tersebut masih berhubungan dengan kantor, meski di luar deskripsi pekerjaan Anda dan selama tidak mengganggu pekerjaan utama, tidak ada salahnya mengerjakan tugas tersebut. Jadikan ini sebagai sarana Anda belajar dan mengembangkan diri, serta menjadi added value bagi perkembangan karier Anda di masa depan.

Namun, bila ‘tugas tambahan’ tersebut memang tidak ada hubungannya dengan pekerjaan dan dirasa sudah mengganggu pekerjaan utama Anda, berarti sudah saatnya Anda mengomunikasikan hal ini kepada atasan. Komunikasikan hal ini secara asertif, beranikan diri untuk mengatakan tidak dengan penolakan yang halus dan sopan. Anda sendiri yang paling tahu kapasitas Anda dalam bekerja. Berilah juga alternatif solusi kepada atasan. (f)

Baca juga:
Ini 10 Tanda Anda adalah Bos yang Buruk
5 Tanda Anda Cocok Menjadi Manajer
Risiko Menjadi Manajer Muda
Jangan Sampai Hilang Respek, Ini Batasan Curhat pada Si Bos

 


Topic

#TipKarier

 


polling
Seberapa Korea Anda?

Hallyu wave atau gelombang Korea masih terus 'mengalir' di Indonesia. Penggemar KDrama, Kpop di Indonesia termasuk salah satu yang paling besar jumlahnya di dunia. Lalu seberapa Korea Anda?