Career
3 Efek Turnover Karyawan yang Tinggi

23 Jun 2017


Foto: Fotosearch


Turnover karywan—terutama di level manajer—dianggap buruk buat image. Pasalnya, banyak yang menyebut tingginya turnover sebagai indikasi ketidakmampuan suatu perusahaan dalam memilih karyawan yang sesuai, menyediakan lingkungan kerja yang nyaman. Dan kalah bersaing dari perusahaan dalam memilih karyawan yang sesuai, menyediakan lingkungan kerja yang nyaman, dan kalah bersaing dari perusahaan lain dalam hal gaji maupun fasilitas.

Kerugian lain dari turnover pada level manajerial di antaranya:

Kinerja kurang maksimal
Karyawan yang kurang pengalaman biasangan mengalami kesulitan beradaptasi dengan job desc tambahan. Alhasil target akan lebih sering meleset.

Berkurangnya motivasi
Karyawan lain yang dipaksa menanggung beban rekan kerja yang sudah resign biasanya akan merasa kewalahan dan akhirnya bekerja seadanya. Pada satu titik, nih, bakal lebih banyak lagi karyawan yang hengkang.

Biaya lebih tinggi
Setiap kali karyawan pergi, harus ada yang menggantikan tempatnya. Jika mencari tenaga kerja berpengalaman, umumnya perusahaan harus mengeluarkan biaya dua kali lebih besar.(f)

Baca juga:


Topic

#turnoverkarywan

 


polling
Seberapa Korea Anda?

Hallyu wave atau gelombang Korea masih terus 'mengalir' di Indonesia. Penggemar KDrama, Kpop di Indonesia termasuk salah satu yang paling besar jumlahnya di dunia. Lalu seberapa Korea Anda?