Tips
Tren Sulam Alis, Ini Yang Perlu Diperhatikan!

5 Mar 2016


Teknologi sulam alis tentu saja berhasil memikat para pemilik alis tipis atau berantakan. Dengan sulam alis, Anda tak perlu lagi repot-repot waxing, mencabut dan berkutat dengan “alat perang” bernama eyebrow kit demi bentuk alis yang rapi dan presisi. Apalagi, membentuk alis yang indah secara manual setiap harinya memang membutuhkan waktu yang tidak sebentar.

Berbeda dengan tato alis, sulam alis tidak permanen, melainkan semi-permanen. Ketahanannya mencapai 6 bulan hingga 3tahun. Sulam alis menggunakan alat khusus yang mampu menciptakan salur-salur rapi yang terlihat layaknya bulu alis alami. Pada pengerjaannya, sulam alis hanya berada di lapisan kulit terluat (epidermis), sedangkan  tato mencapai lapisan ke-4. Hasilnya pun lebih natural, tidak seperti tato yang tampak artifisial dan warnanya dapat berubah menjadi kebiruan atau kehijauan seiring berjalannya waktu.

Prosedur:
1. Alis dibersihkan menggunakan alkohol untuk memastikan alis bersih dari kotoran dan make up.
2. Selanjutnya diolesi dengan krim anastesi, sejenis krim kebal yang mampu mengurangi rasa sakit. Lalu didiamkan sekitar 20-30 menit.
3. Setelahnya, krim dibersihkan dengan cairan khusus atau minyak terapi.
4. Dimulailah proses penggambaran pola alisyang telah disepakati menggunakan pensil alis. Jika sudah cocok, maka proses sulam pun bisa dimulai.
5. Awalnya, minyak terapi dibubuhkan padaalis yang sudah berpola, lalu penyulaan dimulai menggunakan mesin bebentuk pena yang pada bagian ujungnya memiliki jarum. Jarum tersebut akan diolesi dengan tinta herbal yang pilihan warnanya sudah disepakati. Lalubeauticianakan mulai membuat alur yang sesuai dengan pola yang sudah dibentuk.

Peringatan:
Pengerjaan sulam alis membutuhkan waktu sekitar 45 menit hingga 1 jam. Bagi yang melakukannya pertama kali, sangat disarankan meluangkan waktu lebih lama agar hasilnya lebih optimal.

Harga:
Mulai dari Rp3 juta 

Saran Ahli: 
“Bila tidak dikerjakan oleh tenaga terlatih, menggunakan alat yang tidak bersih dan bahan pewarna yang tidak disetujui, teknik sulam ini dapat mengakibatkan alergi, iritasi, infeksi, keloid, rusaknya bentuk alami bibir (terlalu merah atau terlalu lebar), hingga efek kesehatan jangka panjang jika ternyata pigmennya mengandung timbal, arsen dan formaldehid. Pada kasus alergi bahan pewarna tersebut, reaksi dapat berlangsung lama karena pigmen berada di dalam kulit untuk waktu yang panjang. Sedangkan prosedur eyelash extension bisa berakibat buruk jika bulu mata sintetis menempel pada kelopak mata, bukan pada bulu mata alaminya, dan menggunakan lem yang tidak disetujui oleh FDA.” – Eddy Karta, SpKK.
 


 


polling
Seberapa Korea Anda?

Hallyu wave atau gelombang Korea masih terus 'mengalir' di Indonesia. Penggemar KDrama, Kpop di Indonesia termasuk salah satu yang paling besar jumlahnya di dunia. Lalu seberapa Korea Anda?