Bistro dengan interior yang terinspirasi dari resto-resto industrial di New York tahun 1920an ini dibangun atas 3 lantai. Charcoal grill oven bermerk I nampang di pantry. Setahu femina, oven impian untuk industri ini konon bisa mematangkan steak dengan menjaga kadar juiceness-nya. “Publico satu-satunya yang mengimpornya ke sini,” ujar Veronica Patty, Media Relation Officer Publico-Bistro & Winebar. Steak memang menu jagoan di sini. Pantas saja kru dapur diberi kemewahan oven Inka yang harganya tak murah itu.
Berlatar lagu swing ala tahun 1920-an, femina mengiris steak dari sapi Black Angus Sirloin. Medium-rare tentunya. Marbling (penyebaran lemak baik)-nya pada steak menyumbang rasa juicy yang merata di setiap potongnya (plus berkat teknik panggang itu tadi).
Layaknya pula pun-pub di New York masa lalu, tempat ini mendirikan setting bar yang maskulin. DI antara cocktail-nya yang klasik, satu rekomendasi modern adalah Le Bleu de France. Vodka aroma vanila ini diberi foam dari Blue Curacao (liqueur aroma jeruk). (f)
Alamat: Jl. Senopati Raya 65, Kebayoran Baru, Jak-Sel.
Telp: (021) 52964960.
Jam buka: Weekdays 11.00-00.00 WIB, Weekend 11.00-01.00 WIB
Harga *): Rp45.000- Rp255.000
Suasana: Ala bistro yang rustic (antik) tahun 1920-an.
FOTO: DOK. PUBLICO
*)Harga dapat berubah sewaktu-waktu, cek sebelum bersantap.