Tahun 1980-1990-an, pesta sore hingga mendekati malam semarak dilakukan oleh industri perhotelan untuk menarik kalangan eksekutif yang bekerja di area sekitar. Para wanita yang hadir namun tidak serta-merta mengenakan pakaian kantor. Mereka tetap bersalin ke busana cocktail. Busana yang panjang itu namun berubah menjadi pendek dikarenakan konsep acara yang sebenarnya semiformal.Berbeda dengan pesta afternoon tea, jenis ini diadakan dalam format standing party dan tak lagi dibatasi oleh waktu tertentu. Melakukannya di rumah berarti ujian seru bagi Anda. Anda bisa berperan sebagai bartender satu hari, meracik cocktail dan mocktail. Anda tak perlu memiliki bar, karena area pantry dapur yang cantik pun bisa jadi ‘cocktail bar’ Anda.
Menurut Benjamin Browning, Master Mixologist dari resto Otel Lobby, seorang tamu biasanya minum rata-rata 1½ porsi minuman beralkohol. “Intinya, minuman beralkohol menjadi highlight adalah hal utama di pesta ini. Jika dana memungkinkan, siapkan stok lebih”.
Sajian Klasik yang Siap Jadi Primadona Pesta Anda
Blini with Smoked Salmon
- 150 g tepung terigu serbaguna
- 150 ml susu cair
- 2 butir telur ayam
- ½ sdt ragi instan
- 1/8 sdt garam
- 200 g sour cream
- 150 g smoked salmon
- Kocok semua bahan menggunakan whisk hingga rata. Diamkan hingga mengembang (± 60 menit).
- Panaskan sedikit minyak di wajan datar. Tuangi 1 sdm adonan, masak hingga matang, angkat. Ulangi hingga adonan habis.
- Sendokkan sour cream dan beri selembar salmon di atasnya.
Classic Martini
- 15 ml dry vermouth
- 75 ml gin
- 1 buah zaitun hijau, untuk hiasan
Cara Membuat:
- Di dalam shaker, masukkan es batu hingga penuh. Tuangkan vermouth, kocok. Dengan bantuan saringan, buang Vermotuh dari dalam shaker hingga tinggal es-nya saja.
- Tuangi gin, aduk rata. Saring ke dalam gelas martini yang telah didinginkan sebelumnya. Celupkan zaitun ke dalamnya.
- Boston Shaker: Es batu dimasukkan ke dalam alat ini bersama spirit / liquer. Setelah dikocok hingga dingin, lantas disaring dengan strainer.
- Jigger: Jangan coba-coba menuang spirit atau liquer dalam porsi sesuka Anda. Gunakan alat pengukur ini untuk minuman sepresisi cocktail.
- Hawthorne strainer: Per mengelilingi ½ bagian alat ini didesain agar saringan pas di bibir. Mutlak dimiliki untuk cocktail sempurna tanpa ampas.
- Muddler: Pelumat dari kayu atau plastik. Berguna dalam teknik muddling, yakni menghancurkan buah atau rempah dalam gelas atau shaker.
- Ice bag: Para profesional menggunakan es berukuran kecil atau yang sudah dimemarkan. Anda di rumah bisa menggunakan kantong ini untuk mememarkan es dengan palu daging.
Esensial di Bar
Sebelum pesta, isi pantry dengan air soda, simple syrup, jus, dan buah dingin yang sering diracik menjadi cocktail, seperti jeruk navel, jeruk lemon, jeruk limau, dan stroberi. Miliki pula beberapa bahan beralkohol di bawah untuk kreasi cocktail tak terbatas.
Standar ‘amunisi’ untuk bar rumah
- Vodka
- Gin
- Tequila
- Bourbon
- Cognac
- Aperitif & Digestive (Campari, Cointreau)
(Ryan Magarian, konsultan Liquid Relations/ Co-owner Aviation Gin (merek gin Amerika)
Lengkapi juga dengan ini!
- Kahlua
- Vermouth (dry dan sweet)
- Angostura bitters
- Scotch
(Benjamin Browning, Master Mixologist- Otel Lobby Jakarta)
Bartender Rumahan
Untuk antisipasi kehebohan hands-on menjadi bartender, sedia stok minuman praktis (punch atau sangria) agar Anda leluasa beramah-tamah. Setelah kesibukan menyambut tamu reda, mulailah tugas Anda menjadi bartender.
Selain mencari formulasi sempurna untuk sebuah minuman, latihan tetap diperlukan layaknya jam terbang para profesional. Mulailah dengan minuman-minuman klasik, seperti martini, mule, julep, dan daiquiri. Jika mau, ada pula beberapa jenis cocktail yang langsung bisa dibuat dalam jumlah banyak, seperti punch dan sangria.
Jumlah yang ideal untuk mengakomodasi tamu adalah 3 jenis cocktail wine (beberapa seperti Pinot Grigio, white wine chardonnay) dan beberapa pilihan bir. Jangan lupakan satu mocktail bagi penghindar alkohol.
