Menurut Roslina Verauli, psikolog dari Universitas Tarumanegara Jakarta, pada dasarnya wanita memiliki banyak pertimbangan sehingga sulit berterus terang ketika ingin mengakhiri hubungan. Pertimbangan terbesar menurut Roslina adalah takut menyakiti hati pria yang pernah disayanginya.
Agar tidak menyesal, sebaiknya Anda memang harus memikirkan dulu untung rugi bila Anda memutuskan hubungan. Punya banyak pertimbangan sebelum mengambil keputusan memang perlu agar tidak menyesal di kemudian hari. Namun menurut Roslina, harus ada batasnya.
Segala sesuatu yang diawali secara baik, sebaiknya juga diakhiri dengan baik. Jika Anda sudah mantap memutuskan hubungan dengan kekasih, lakukanlah dengan cara yang baik dan tetap saling menghargai. Bila Anda memutuskan hubungan dengan cara baik, Anda bisa mendapatkan beberapa keuntungan. Salah satu keuntungannya, mantan kekasih bisa menjadi teman Anda. Anda juga tak perlu terlampau malu jika ternyata nantinya Anda kembali ke pelukannya lagi.
Menurut Roslina, bila benar-benar sudah berniat mengakhiri hubungan, sebaiknya jangan takut berhadapan langsung dengan kekasih. “Ketimbang sembunyi-sembunyi atau menghilang tanpa alasan, nyatakan saja secara face to face, sehingga hubungan bisa langsung diselesaikan berdua. Tidak sepihak,” kata Roslina. Berilah pasangan pengertian untuk menerima keraguan Anda dalam meneruskan hubungan. (f)