Celebrity
Berkah Penggemar Alexander

21 Nov 2013


Entah kualitas apa yang membuat vampir menjadi salah satu fenomena kultur pop yang digilai banyak wanita. Yang jelas, Alexander Skarsgård (36)  memilikinya, bahkan mungkin melebihi aktor lain yang pernah berperan sebagai makhluk pengisap darah itu. Dengan perawakan tinggi menjulang (1,96 m), rambut pirang dan mata biru yang tajam menusuk mereka yang beruntung bisa bertatap muka dengannya, Eric atau Alex dengan mudah memperdaya siapa pun yang berhati lemah.

Memasuki musim keenamnya, serial televisi kabel HBO yang paling laris ini menjadi saksi transformasi akting Alex. Di musim pertama, Sheriff Eric yang masih berambut gondrong kebanyakan hanya duduk-duduk di takhtanya, menikmati gelimang kehidupan malam di bar Fangtasia. Lima tahun kemudian, penonton melihat bahwa di balik ‘topeng’ dingin dan tubuhnya yang sudah ‘mati’, hatinya masih memancarkan kehangatan untuk orang-orang yang ia cintai di sekitarnya.

Karakter Eric yang kompleks memang menjadi alasan mengapa Alex begitu menikmati peran yang melambungkan namanya itu. Padahal, tadinya ia tidak begitu tertarik pada serial tentang vampir. Tapi, begitu ia tahu serial ini ditulis oleh Alan Ball, screenwriter untuk serial Six Feet Under, Alex langsung membuat video audisi. Ternyata, ia lolos casting. “Saya ingin bersenang-senang, tapi saya juga ingin tantangan. Saya menginginkan misteri sebuah karakter baru. Kalau saya sudah tahu karakternya seperti apa sebelum memulai proses, di mana petualangannya?” ujarnya.

Kehangatan Eric yang terlihat di layar kaca tampaknya memang berasal dari pribadi Alex. Dari sekian banyak pemain True Blood, ia terkenal sebagai yang paling ramah dan sabar meladeni permintaan penggemar. Saat ia sedang berlibur ke kampung halamannya, Swedia, atau terakhir ke Islandia, di internet bermunculan banyak foto penggemar yang tak sengaja bertemu dengannya. “Alex sangat ramah dan senang diajak ngobrol. Ia membuat saya merasa istimewa,” tulis seorang wanita, penggemarnya, di Tumblr.


Dalam tiap acara red carpet, Alex juga selalu terlihat ramah menyapa fans dan tidak keberatan memberi tanda tangan atau ajakan foto. Malah ia selalu jadi bintang terakhir yang masuk, seolah ingin memastikan semua orang cukup senang dan puas. Ia tampak tidak keberatan dengan histeria penggemar yang selalu minta untuk berfoto bersama atau malah jatuh pingsan di sekitarnya.

“Ada masanya karya yang sudah saya buat susah payah sama sekali tidak dipedulikan orang. Jadi, ketika kini banyak orang yang sangat peduli, saya menganggapnya sebagai berkah,” tutur Alex.(NF)




 


polling
Seberapa Korea Anda?

Hallyu wave atau gelombang Korea masih terus 'mengalir' di Indonesia. Penggemar KDrama, Kpop di Indonesia termasuk salah satu yang paling besar jumlahnya di dunia. Lalu seberapa Korea Anda?