Health & Diet
Awww.... Panas!

24 Jul 2012


Sebagian besar wanita dalam hidupnya pasti pernah mengalami ‘kecelakaan’ kecil di dapur. Hal-hal seperti terciprat minyak panas atau teriris pisau, bisa terjadi pada siapa saja, termasuk mereka yang sangat berhati-hati sekalipun.  Bagi Anda yang senang menghabiskan waktu di dapur, atau baru mulai melakukannya, inilah beberapa langkah yang harus dilakukan saat keadaan darurat, menurut Prof. Dr. dr. Purwantyastuti, M.SC.SpFK dari FKUI.

Terciprat Minyak Panas
Sejauh-jauhnya Anda berdiri dari wajan, sambil memegang sutil saat menggoreng ayam favorit keluarga, terciprat minyak panas sulit untuk dihindari. Cipratan minyak biasanya kecil, tapi kulit akan terasa terbakar, kemerahan dan pada beberapa kasus malah sampai melepuh.

Tindakan pertama yang paling tepat adalah mengguyur luka dengan air dingin*) yang mengalir, atau celupkan bagian yang terciprat minyak panas dalam bak air yang besar, seperti ember atau bak mandi. Air dingin akan segera menyerap panas sehingga suhu bagian tubuh yang terciprat minyak akan turun dan tidak akan rusak karena terbakar.

 Prinsip dasar menurunkan suhu dengan segera ini berlaku untuk semua kecelakaan yang menyebabkan bagian tubuh terpapar suhu sangat panas, yang bisa membakar dan merusak kulit. Air bersih dalam jumlah tak terbatas sangat bermanfaat untuk menyerap panas yang tak terbatas pula. Selain itu, jika  kerusakan pada kulit telanjur terjadi, merendamnya dengan air bersih akan memudahkan pembersihan pada luka.

Odol, mentega, kecap, atau bahan lain yang lebih padat dari air justru akan menahan panas pada luka. Panas yang tak terbuang akan menempel pada kecap dan mentega yang berubah menjadi minyak, sehingga kulit Anda justru seperti digoreng!

Terpapar Pedasnya Cabai
Bumbu kecil berwarna merah atau hijau ini memang partner setia dalam acara makan-makan orang Indonesia. Tapi, hati-hati saat mengolahnya. Jika Anda tak sengaja mengucek mata setelah memotong cabai, atau jika mata Anda terkena biji cabai, segera cuci tangan Anda dengan sabun hingga bersih. Lalu basuh mata Anda dengan air mengalir hingga mata tak terasa perih. Jangan mengucek mata. Hal ini hanya akan menimbulkan iritasi pada mata Anda.

Di lain kesempatan, jangan lupa untuk menggunakan sarung tangan plastik khusus memasak. Dengan begitu, Anda juga menjaga tangan Anda dari terpapar pedasnya cabai. Bila diperlukan, Anda juga bisa menggunakan kacamata untuk melindungi mata dari ‘udara’ pedas.

Tersundut Panci Panas
Sepertinya hanya sepersekian detik tersundut peralatan masak yang masih panas, tapi bekasnya bisa tidak hilang berhari-hari. Kulit yang tersundut benda panas awalnya akan memerah, lalu menghitam dan meninggalkan bekas pada kulit. Untuk mengatasinya, lakukan langkah yang sama seperti saat terpercik minyak panas.

Tersiram Air Panas

Percikan minyak bisa menempel di sekitar lantai dan membuatnya jadi licin. Untuk menghindari terpeleset, segera bersihkan lantai setelah Anda menggoreng. Lantai yang licin bisa membahayakan, apalagi jika Anda sedang membawa sepanci air panas.

Jika ke dalam air dingin*) sampai hilang rasa panasnya. Jika tersiram hampir sekujur tubuh, jangan ragu untuk segera menyeburkan diri ke bak mandi atau bath tub. Isi terus bak dengan air mengalir yang dingin hingga rasa panas di tubuh hilang. Ganti airnya jika sudah mulai terasa hangat.(f)



 


polling
Seberapa Korea Anda?

Hallyu wave atau gelombang Korea masih terus 'mengalir' di Indonesia. Penggemar KDrama, Kpop di Indonesia termasuk salah satu yang paling besar jumlahnya di dunia. Lalu seberapa Korea Anda?