Trending Topic
Survei Universitas Stanford: Indonesia Negara Paling Malas Berjalan Kaki Sedunia

24 Jul 2017


Foto: Fotosearch

Peneliti dari universitas Harvard pernah mengungkapkan bahwa kemalasan bergerak menjadi salah satu faktor penyebabnya meningkatnya kematian karena penyakit jantung, diabetes tipe 2, kanker payudara dan usus besar. Karena itu pula, bisa disebut sebagai penyebab sekitar 5.3 juta kematian di seluruh dunia.
 
Karena alasan tersebut, baru-baru ini para peneliti dari Universitas Stanford melakukan penelitian kebiasaan berjalan kaki penduduk dunia. Pada hasil penelitian yang diterbitkan pada jurnal sains, Nature, seperti dilansir Forbes.com,memperlihatkan negara yang penduduknya paling aktif bergerak adalah Tiongkok dengan 6.189 langkah per hari.
 
Penelitian ini dilakukan terhadap 717.000 pria dan wanita dari 46 negara, menggunakan smartphone dengan aplikasi Azumio Argus. Aplikasi ini menghitung jumlah langkah penggunanya setiap hari, dan untuk penelitian ini, Argus menghitung selama 95 hari.
 
Rata-rata penduduk dunia berjalan sebanyak 4.961 langkah per hari. Jumlah ini masih lebih kecil dibanding jumlah langkah rekomendasi yang sehat. Kementerian Kesehatan, Tenaga Kerja, dan Kesejahteraan Jepang memberikan rekomendasi berjalan kaki yang sehat adalah 8000 – 10.000 langkah per hari. Sedangkan Forum Obesitas Nasional Inggris merekomendasikan 7000 – 10.000 langkah per hari.
 
Berikut daftar negara teratas dan terbawah frekuensi aktivitas penduduknya, dari 111 negara yang di survei:
 
Negara Paling Aktif [Jumlah langkah individu per hari]
1. Tiongkok [6.289]
2. Jepang [6.010]
3. Rusia [5.969]
4. Korea Selatan [5.755]
5. Amerika Serikat [4.774]
 

Negara Paling Sedikit Bergerak
1. Indonesia [3.513]
2. Arab Saudi [3.807]
3. Malaysia [3.963]
4. Filipina [4.008]
5. Afrika Selatan [4.105]
 
Yup, Indonesia berada di urutan terbawah dari negara yang paling aktif di dunia. Artinya, dari 46 negara, bangsa Indonesia bisa dibilang termasuk malas bergerak (berjalan kaki) dengan 3.513 langkah per hari.
 
Para peneliti berharap  dengan penelitian ini bisa meningkatkan kewaspadaan publik terhadap bahaya obesitas dan mendukung kebijakan menjadikan kota-kota di dunia lebih ramah pejalan kaki.

Hmm, tampaknya jalanan di Indonesia memang perlu lebih ramah pejalan kaki. Setuju?(f)


Baca juga:
Mau Bakar Kalori Sekaligus Hilangkan Stres? Jalan Kaki Jawabannya


Topic

#negarapalingaktif, #jalankaki

 


polling
Seberapa Korea Anda?

Hallyu wave atau gelombang Korea masih terus 'mengalir' di Indonesia. Penggemar KDrama, Kpop di Indonesia termasuk salah satu yang paling besar jumlahnya di dunia. Lalu seberapa Korea Anda?