Trending Topic
13 Fakta Angker Friday The 13th

13 Apr 2018


Foto: Dennis Skley
 

Apakah Anda termasuk orang yang berhenti berjalan dan memutar arah saat seekor kuncing hitam menyeberang di depan Anda? Jika ya, maka besar kemungkinan bahwa Anda akan mengasosiasikan Friday the 13th sebagai hari paling celaka. Begitu banyak teori dan mitos yang mengelilingi hari dan tanggal ini. Rupanya, tidak semua menakutkan dan misterius. Berikut ini 13 di antaranya:
 
Hari & Angka Paling Dihindari
Di Amerika, sejak zaman abad pertengahan, hari Jumat dicap sebagai hari sial. Di masa itu, orang menyebutnya sebagai “Hangman’s Day”. Angka 13 sendiri dianggap sebagai angka sial yang kerap dikaitkan dengan hal-hal negatif dan kesialan. Dalam kartu Tarot, kartu ke-13 adalah kartu kematian. ”Menyandingkan hari Jumat dengan angka 13, berarti kesialan ganda!”
 
Tamu ke-13 di The Last Supper
National Geographic mengungkap bahwa Judas Iscariot, murid yang mengkhianati gurunya, adalah tamu ke-13 yang hadir dalam jamuan makan terakhir. Hari saat ia mencium Yesus dan menyerahkannya kepada serdadu Romawi untuk disesah dan disalibkan.
 
Pembantaian Para Ksatria di Inggris
Sejarah mencatat, pada hari Jumat ke-13 di Oktober 1307, para Ksatria Templar ditangkap dan tubuh mereka dibakar dalam tumpukan di Prancis. Menurut History Today, para prajurit elit yang melindungi para peziarah di Yerusalem ini dituduh melakukan kejahatan agama dan seksual sehingga masuk dalam daftar hukuman mati Raja Philip IV.
 
Black Friday
Di Jumat ke-13 yang jatuh pada 24 September 1869, Amerika Serikat mengalami krisis finansial. Di hari itu pasar emas anjlok oleh ulah dua praktisi keuangan Wall Street, Jay Gould dan Jim Fisk, yang melakukan kolaborasi jahat dengan membeli sebanyak mungkin emas. Mereka berharap aksi ini akan membuat harga emas melonjak, sehingga mereka bisa meraih keuntungan besar dengan menjual kembali emas. Di Jumat nahas itu konspirasi mereka terkuak, menyebabkan bursa saham anjlok dan kebangkrutan yang menimpa para pebisnis besar Wall Street hingga petani di desa-desa.
 


 


polling
Seberapa Korea Anda?

Hallyu wave atau gelombang Korea masih terus 'mengalir' di Indonesia. Penggemar KDrama, Kpop di Indonesia termasuk salah satu yang paling besar jumlahnya di dunia. Lalu seberapa Korea Anda?