Taylor Swift dikenal sebagai salah satu selebritas yang tidak betah menjomblo. Maklum, setelah putus cinta, biasanya nggak butuh waktu lama baginya untuk menemukan pasangan baru. Di kehidupan nyata, nggak sedikit, tuh, orang yang seperti Tay, yaitu selalu memiliki pacar. Bahkan, kadang dia nggak pandang bulu memilih pria yang ada—yang penting nggak sendiri. Kenapa, ya, ini bisa terjadi?
Ungkapan klise bahwa kebahagiaan berasal dari dalam, bukan karena orang lain atau peristiwa tertentu, perlu direnungkan baik-baik. Kadang kita menjadikan pria baru sebagai pelarian. Padahal hubungan bukanlah sebuah pelarian dari ketidakbahagiaan sekarang. Tidak bahagia saat sendiri, bukan jaminan akan bahagia ketika berdua. Tidak ada orang yang bertanggung jawab penuh atas kebahagiaan kita.
Resep bahagia adalah ‘memberi kebahagiaan’. Memberi kebahagiaan akan membangun efek menenangkan yang panjang, dibandingkan kita meminta atau berharap bahagia. Ketika hubungan berakhir, sering kali seseorang bukan kehilangan ‘orangnya’, melainkan perasaan ketika memiliki atau berada dalam sebuah hubungan.
Bila kita merasa kesepian saat sendiri, lakukan saja suatu kegiatan. Misalnya, menemani ibu, kakak, adik, atau sahabat. Hadirlah dalam saat-saat penting mereka dan cari tahu apa yang membuat mereka bahagia. Dengan mengubah mindset, bila Anda selalu memberi maka kebahagiaan pada akhirnya datang sendiri. (f)
Foto: Instagram, justjared.com, thesun.co.uk
Topic
#menjalinhubungan
