Sex & Relationship
Diajak Menikah oleh Mantan Kekasih, Lanjut atau Tinggal?

26 Feb 2017


Foto: 123RF
 
Sempat patah hati ditinggal mantan kekasih yang tak tahan pacaran jarak jauh, saya akhirnya mulai menjalin hubungan baru. Tiba-tiba, mantan kekasih datang mengajak saya menikah dan pindah ke negara tempatnya melanjutkan studi. Saya belum bisa sepenuhnya move on, tapi tak nyaman dengan caranya kembali ke hidup saya.

Bella – Surabaya
 
Saran Monty Satiadarma
Hindari keputusan terburu-buru, apalagi hal ini menyangkut kehidupan Anda di masa depan. Mantan kekasih Anda masih menempuh studi dan ia masih memiliki kewajiban lain bagi dirinya sendiri. Betapa mudah seseorang meninggalkan Anda dalam kemelut perasaan dan mendadak kembali menawarkan Anda hidup bersamanya di tempat yang belum Anda kenal. Lain halnya jika Anda sendiri sudah mengenal tempat tinggal Anda dan sudah siap dengan kemungkinan untuk mandiri, sementara ia menghadapi tuntutan akademis yang mungkin akan banyak menyita waktu kebersamaan Anda berdua.

Akan lebih baik jika Anda menenangkan diri dan bersiap untuk lebih mandiri dalam mengatasi gejolak perasaan dalam menentukan pilihan. Lepaskan diri dari sikap keinginan bergantung pada kehadirian orang lain, karena hal ini akan membuat diri Anda senantiasa bimbang untuk menentukan sikap.

Di satu sisi Anda belum terlalu lama memutuskan hubungan, di lain sisi Anda belum mengenal ‘orang baru’ yang kini lebih sering bersama Anda. Akan lebih penting jika Anda lebih mengenal diri Anda sendiri, dan tidak terburu-buru menerima tawaran dari pihak lain yang belum tentu bersikap tulus untuk menjadi pendamping Anda.
 
Saran Irma Makarim
Anda perlu mengendalikan emosi sejenak dan mencoba berpikir jernih, untuk mengenali kebutuhan Anda sendiri. Anda perlu memperhatikan dengan seksama apa yang Anda rasakan terhadap kedua pria ini, dan membayangkan bagaimana berbagi kehidupan dengan mereka. Walau belum lama mengenal yang baru, bila memang cukup merasa mantap dengan kehadirannya, maka keraguan Anda padanya akan pupus. Tetapi kalau memang masih belum mampu melupakan mantan kekasih, berarti Anda masih memelihara benih-benih cinta padanya. Apakah Anda masih bersedia mengembangkannya atau membuangnya, akuilah itu dengan jujur, karena ini akan menentukan masa depan Anda.

Setelah menikah, Anda dan suami akan menjalani kehidupan baru bersama.  Dalam mengambil keputusan untuk menikah, kedua belah pihak perlu ikut berpartisipasi aktif. Daripada terjebak kekesalan karena sikap mantan Anda, lebih baik Anda mengangkat masalah ini ke tingkat  yang lebih tinggi. Ungkapkanlah keinginan dan perasaan Anda padanya dengan lebih terbuka.

Dengan komunikasi yang lebih terbuka Anda bisa lebih memahami satu dengan yang lain. Dari sini Anda berdua bisa merasakan, apakah Anda berdua bisa membangun hidup bersama, sehingga akan lebih mudah bagi Anda untuk menentukan pilihan. (f)
 
Baca juga:
3 Masalah yang Dihadapi Jika Kembali ke Pelukan Mantan
Tak Yakin Pasangan Berkomitmen untuk Hidup Bersama
Cemas KDRT Akan Terulang Saat Berkeluarga
Ayah Memusuhi Setelah Pindah Keyakinan Mengikuti Suami


Topic

#MasalahHubungan

 


polling
Seberapa Korea Anda?

Hallyu wave atau gelombang Korea masih terus 'mengalir' di Indonesia. Penggemar KDrama, Kpop di Indonesia termasuk salah satu yang paling besar jumlahnya di dunia. Lalu seberapa Korea Anda?