Profile
Miwa Kato, Direktur Regional UN Women Asia Pasifik Terpikat Indonesia

12 Jan 2018


Tantangan Hidup Antara Bangkok dan Wina 

Pernyataan tegas Miwa bukan sekadar ajakan retorika. Sebagai pekerja sipil di PBB dengan jam terbang tinggi, ia mengakui masih berjuang sebagai wanita pemimpin. Banyak posisi manajemen di PBB ditempati pria, karena mereka bisa membawa pasangan dan anaknya ke tempat yang aman, sedangkan wanita harus berjuang lebih keras untuk mengurus hal itu. Namun, pengalamannya menjelajah banyak negara ternyata justru menjadikan dirinya semacam role model bagi para staf di kantornya.

Semua berawal saat ia ditugaskan ke Afganistan empat tahun lalu. Ia harus meninggalkan hidupnya yang nyaman bersama keluarganya demi bertugas di garda depan. Saat itu, putranya, Ean masih berusia sekitar 6 atau 7 tahun, harus ditinggal bersama suaminya, Patrick di Wina.

“Saya beruntung, suami saya adalah sosok pria yang menganggap pasangannya setara. Ia selalu mengatakan, ‘Kamu juga punya banyak hal yang bisa dikontribusikan kepada komunitas, dan kamu tidak perlu selalu ada di rumah. Kamu bisa terbang kapan pun serta berkontribusi untuk warga dunia,’’ ceritanya.

Menjelajah banyak negara membawa Miwa yang berkebangsaan Jepang mendapat kemewahan untuk menikmati begitu banyak budaya. “Selama bekerja di PBB, saya telah bertugas di 42 negara. Namun, selama ini rasanya tiap kali mendapat tugas luar, saya terlalu sering memprioritaskan Indonesia,” katanya, sambil tertawa lepas.

Dengan lugas ia mengatakan, terlalu banyak hal yang ia sukai dari Indonesia. “Orang Indonesia sangat lucu! Saya menemui sense of humor serta visi kepemimpinan yang luar biasa. Saya mendapat banyak inspirasi dari Indonesia,” kata Miwa yang juga sangat menyukai buku Borobudur karya Peter Cirtek dan sangat doyan Nasi Cobek Putih.

Ia juga memuji sisi lain Indonesia yang ia temukan dalam sosok wayang golek. “Indonesia punya banyak kain yang bagus. Saya menemukan wayang golek putri Majapahit dengan kain batik antik. Kini, wayang itu sudah terpajang dengan manis di rumah saya di Wina,” kata Miwa gembira seraya menunjukkan foto wayang kesayangannya.

Lalu, masihkah ia memiliki waktu luang? “Nah, itu tergantung dari bagaimana Anda mendefinisikan waktu luang, ha… ha… ha…. Kita bicara soal kemampuan multitasking pada wanita. Misalnya, nih, ada meeting di Jakarta dan lalu tiba-tiba batal, saat seperti itulah yang saya manfaatkan. Saya selalu berusaha\melakukan banyak hal dalam satu hari,” kata wanita yang hidupnya antara Bangkok dan Wina ini, tertawa. (f)


Baca juga:
Inayah Wulandari, Ajak Orang Muda Bahagia dan Berdaya
Naila Novaranti, Atlet dan Pelatih Terjun Payung di 47 Negara
Silvia Halim, Direktur Konstruksi PT MRT Jakarta dan Ribuan Tantangan untuk Membangun MRT Jakarta
Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Siaga 24 Jam untuk Perlindungan WNI


Topic

#wanitahebat, #profil

 


polling
Seberapa Korea Anda?

Hallyu wave atau gelombang Korea masih terus 'mengalir' di Indonesia. Penggemar KDrama, Kpop di Indonesia termasuk salah satu yang paling besar jumlahnya di dunia. Lalu seberapa Korea Anda? 

recommended