Beragam bank memberikan fasilitas KPR, termasuk bank syariah. Kabarnya kredit di bank syariah lebih rendah dari bank biasa. Benarkah?
 
Bank Syariah mengikuti prinsip 'tanggung renteng', untung rugi ditanggung bersama antara pihak nasabah dan bank. Akad yang digunakan adalah murabahah, nasabah tidak akan terkena kenaikan angsuran yang disebabkan kenaikan suku bunga pasar.
           
Dalam pengajuan KPR rumah, bank yang akan membeli rumah, dan menentukan besarnya margin untuk menjadi harga jual kepada kita sebagai pembeli rumah. Semakin lama periode KPR Syariah, margin bisa semakin besar sehingga cicilan bisa dibuat tetap dalam jangka waktu lama. 
           
Yang perlu Anda lakukan adalah membuat perbandingan antara margin dalam KPR Syariah dengan bunga yang kita bayarkan pada KPR Konvensional. Pada saat bunga cenderung turun, KPR Syariah akan terkesan lebih mahal. Tetapi saat bunga cenderung naik, kita tidak perlu khawatir bunga tiba-tiba tinggi. (f)
 
Anggraini Prawesti

Baca juga:
Mencairkan Reksa Dana
Pertimbangan Sebelum Pindah Investasi
Subsidi untuk DP Rumah

---

Topic

#cicilan

---