Foto: Fotosearch
Salah satu trik online shop untuk menarik minat calon pembeli adalah dengan mencantumkan testimoni pelanggannya. Sayangnya, menurut penelitian Cornell University, 30% dari product review di internet ternyata palsu. Beberapa online shop membayar orang yang disebut buzzer atau influencer untuk menulis testimoni positif tentang produknya. Padahal, belum tentu produk atau pelayanan di online shop tersebut bagus. Agar tak terjebak, berikut ini cirinya:
- Bahasa yang digunakan terkesan kaku dan formal, layaknya sebuah deskripsi produk yang ditulis perusahaan.
- Akun pengulas sering menulis review produk dengan nada yang selalu positif.
- Terdapat dua atau tiga ulasan yang sama untuk satu jenis produk.
- Penulis review menyebut secara berulang nama merek dan tipe produk.