Health & Diet
Ternyata Lemak Daging Kambing Lebih Rendah dari Daging Sapi

1 Jul 2016


Foto: Dok. Femina Group

Perbandingan antara orang yang suka dan tidak suka pada daging kambing boleh dibilang relatif sama. Lucunya, kebanyakan penggemar daging kambing adalah kaum pria sehingga daging kambing identik dengan makanan pria. Mungkin, karena disinyalir daging kambing bisa membangkitkan libido kaum adam. Namun, bau prengus khas kambing dan dagingnya yang alot membuat tak sedikit juga orang yang menghindari untuk menyantapnya. Apalagi, katanya, daging kambing bisa juga memicu tekanan darah tinggi.
            Anggapan bahwa daging kambing lebih ‘jahat’ dari daging sapi ternyata tak sepenuhnya betul. “Secara fisik, daging sapi justru lebih banyak mengandung lemak, baik lemak subkutan (lemak yang terdapat di bawah kulit dan mudah dibuang) maupun lemak marbling (lemak di antara daging yang sulit dibuang, tapi justru membuat cita rasa daging lebih enak). Sedangkan daging kambing, lemak marbling-nya lebih sedikit dan lebih banyak lemak subkutan-nya. Artinya, lemak pada daging kambing lebih mudah di-trim (dibuang). Lagi pula, kandungan lemaknya pun lebih rendah 50%-60% (per 100 g daging) dari daging sapi!” urai Dr. Ir. Asep Sudarman, M.Rur.Sc, dosen di Fakultas Peternakan, IPB.

Baca juga:
Resep Gulai Kambing

            Membedakan antara daging kambing dan daging sapi yang dijual di pasaran pun sebetulnya sangat mudah. Yang paling mudah dilihat secara kasatmata adalah warna merah daging kambing yang lebih tua dan gelap daripada daging sapi, plus baunya yang khas. Otot daging kambing pun terlihat lebih banyak.
Lantas, apa bedanya daging kambing dan domba (atau biasa juga disebut biri-biri)? Meskipun kambing dan domba  sebetulnya adalah dua spesies yang berbeda, di Indonesia, keduanya nyaris disamakan, terutama jika sudah berada di dapur. Dari bentuk fisiknya, kambing mempunyai bentuk tanduk yang kurus dan lurus, sedangkan tanduk domba bentuknya melingkar-melingkar dengan ’rambut’ yang keriting. Dari segi rasa dan tekstur, keduanya memang agak sulit dibedakan. Di Indonesia, domba lebih banyak diternakkan di Jawa Barat, sedangkan  kambing lebih banyak dipelihara di Jawa Tengah dan Jawa Timur. Makanya, jika bertandang ke warung-warung satai di Jawa Barat, daging yang mereka gunakan sebetulnya berasal dari daging domba, bukan daging kambing. (f)
 
Mulya Sari H
Konsultan: Dr. Ir. Asep Sudarman, M.Rur.Sc, Dosen Fakultas Peternakan IPB dan peneliti di CENTRAS - IPB (Center for Tropical Animal Studies).
 


Topic

#puasadanlebaran

 


polling
Seberapa Korea Anda?

Hallyu wave atau gelombang Korea masih terus 'mengalir' di Indonesia. Penggemar KDrama, Kpop di Indonesia termasuk salah satu yang paling besar jumlahnya di dunia. Lalu seberapa Korea Anda?