Health & Diet
8 Syarat Pendonor Darah dan 12 Alasan Anda Tidak Akan Lolos Screening Donor Darah

13 Apr 2018



Anda tidak akan lolos screening, bila:
  • Pernah menderita hepatitis B atau hepatitis C. Atau, dalam 6 bulan terakhir kontak erat dengan penderita hepatitis.
  • Menderita tuberkulosis, sifilis, epilepsi, dan sering kejang.
  • Ketergantungan obat atau alkohol yang akut atau kronis.
  • Setahun terakhir pernah menjalani operasi besar atau operasi kecil.
  • Baru menjalani injeksi tahap akhir imunisasi rabies terapeutik. Atau, baru saja menjalani transplantasi kulit, karena, dapat menyebabkan reaksi transfusi berupa demam sampai kejang (shock).
  • Dua minggu terakhir menjalani vaksinasi virus hidup parotitis, measles, tetanus toksoid, polio, influenza, kolera, atau tetanus difteri. Sama dengan imunisasi di atas, vaksinasi dapat menyebabkan reaksi transfusi.
  • Baru seminggu lalu terbebas dari gejala gangguan alergi, karena juga bisa menyebabkan reaksi transfusi.
  • Sedang hamil, sedang menyusui, atau baru saja melahirkan. Karena darah ibu sedang dibutuhkan untuk pertumbuhan bayi dan pemulihan.
  • Tiga hari sebelumnya baru menjalani operasi gigi.
  • Menderita penyakit kulit pada vena (pembuluh darah balik), khususnya pada lengan yang akan dipasangi jarum.
  • Mengidap penyakit darah, misalnya defisiensi G6PD, talasemia, atau  polisitemia vera.
  • Penderita atau  termasuk orang berisiko tinggi  tertular HIV/AIDS. 
Catatan: Bila Anda lolos tes, namun laboratorium darah mendeteksi adanya penyakit, maka darah Anda akan dibuang. Pendonor akan mendapat surat pemberitahuan sekaligus anjuran untuk menjalani pengobatan. (f)
 


Topic

#donordarah

 


polling
Seberapa Korea Anda?

Hallyu wave atau gelombang Korea masih terus 'mengalir' di Indonesia. Penggemar KDrama, Kpop di Indonesia termasuk salah satu yang paling besar jumlahnya di dunia. Lalu seberapa Korea Anda?