Anda tidak akan lolos screening, bila:
- Pernah menderita hepatitis B atau hepatitis C. Atau, dalam 6 bulan terakhir kontak erat dengan penderita hepatitis.
- Menderita tuberkulosis, sifilis, epilepsi, dan sering kejang.
- Ketergantungan obat atau alkohol yang akut atau kronis.
- Setahun terakhir pernah menjalani operasi besar atau operasi kecil.
- Baru menjalani injeksi tahap akhir imunisasi rabies terapeutik. Atau, baru saja menjalani transplantasi kulit, karena, dapat menyebabkan reaksi transfusi berupa demam sampai kejang (shock).
- Dua minggu terakhir menjalani vaksinasi virus hidup parotitis, measles, tetanus toksoid, polio, influenza, kolera, atau tetanus difteri. Sama dengan imunisasi di atas, vaksinasi dapat menyebabkan reaksi transfusi.
- Baru seminggu lalu terbebas dari gejala gangguan alergi, karena juga bisa menyebabkan reaksi transfusi.
- Sedang hamil, sedang menyusui, atau baru saja melahirkan. Karena darah ibu sedang dibutuhkan untuk pertumbuhan bayi dan pemulihan.
- Tiga hari sebelumnya baru menjalani operasi gigi.
- Menderita penyakit kulit pada vena (pembuluh darah balik), khususnya pada lengan yang akan dipasangi jarum.
- Mengidap penyakit darah, misalnya defisiensi G6PD, talasemia, atau polisitemia vera.
- Penderita atau termasuk orang berisiko tinggi tertular HIV/AIDS.
Topic
#donordarah