Health & Diet
10 Hal yang Perlu Diketahui Orangtua Tentang Vaksin MR

25 Jul 2017


Foto: Pixabay

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia akan menggelar kampanye imunisasi MR (Measles Rubella) bagi anak-anak usia 9 bulan hingga kurang dari 15 tahun sepanjang bulan Agustus – September 2017 untuk wilayah Pulau Jawa dan Agustus – September 2018 untuk daerah di luar Pulau Jawa. Kegiatan ini menjadi langkah pemerintah untuk memutus transmisi penularan virus campak dan rubella secara cepat.  
 
Pada Agustus 2017, imunisasi MR akan diberikan untuk anak usia sekolah (SD/MI/Sederajat, SMP/MTS/sederajat). Sedangkan pada September 2017, imunisasi ini akan diberikan serentak di Puskesmas, Posyandu, dan fasilitas kesehatan lainnya untuk bayi dan anak yang belum bersekolah dan anak usia sekolah yang tidak bersekolah.
 
Berikut ini 10 hal yang orangtua perlu ketahui tentang vaksin MR:

1/ Vaksin MR adalah vaksin yang diberikan untuk mencegah dua penyakit sekaligus, yaitu campak dan rubella. Tidak ada pengobatan untuk penyakit ini, tapi keduanya bisa dicegah dengan imunisasi. Campak dan rubella adalah penyakit infeksi menular melalui saluran pernapasan yang disebabkan oleh virus.

2/ Campak dapat menyebabkan komplikasi serius seperti diare, radang paru (pneumonia), radang otak (ensefalitis), kebutaan dan kematian.

3/ Rubella biasanya berupa penyakit ringan pada anak. Tetapi bila menulari ibu hamil pada trimester pertama atau awal kehamilan, dapat menyebabkan keguguran atau kecacatan bayi saat dilahirkan atau disebut dengan Sindroma Rubella Kongenital seperti kelainan pada jantung dan mata, tuli dan keterlambatan perkembangan.

4/ Imunisasi MR diberikan kepada anak usia 9 bulan hingga kurang dari 15 tahun.

5/ Reaksi normal umum terjadi setelah suntikan imunisasi seperti demam ringan, ruam merah, bengkak ringan dan nyeri di tempat suntikan.  Reaksi ini akan menghilang dalam 2-3 hari.

6/ Tahun ini, pemerintah memberikan Imunisasi MR secara gratis. Kemenkes telah menyediakan vaksin MR sebanyak 4.777.150 vial beserta alat suntik dan logistik pendukungnya.

7/ Penyelenggaraan vaksin MR massal akan dilakukan di 6 provinsi, 119 kabupaten/kota dan 3.579 Puskesmas, dengan jumlah anak mencapai 34.964.384 anak.

8/ Vaksin yang digunakan pemerintah untuk vaksin MR massal ini telah mendapat rekomendasi dari Badan Kesehatan Dunia (WHO) dan izin edar dari BPOM. Vaksin MR ini dipercaya 95% efektif untuk mencegah penyakit campak dan rubella dan telah digunakan di 141 negara di dunia.

9/ Fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) No. 4 tahun 2016 menjelaskan bahwa imunisasi pada dasarnya dibolehkan sebagai bentuk ikhtiar untuk mewujudkan kekebalan tubuh dan mencegah terjadinya penyakit.

10/ Setelah masa kampanye, imunisasi MR akan masuk dalam jadwal imunisasi rutin untuk anak usia 9 bulan, 18 bulan, dan kelas 1 SD/sederajat. (f)

Baca juga:
Cegah 7 Virus Berikut dengan Vaksinasi Khusus Saat Dewasa!
Vaksin untuk Orang Dewasa Penting Buat Kekebalan Tubuh
Dua Vaksin Gratis dari Pemerintah di Tahun 2017
 

Faunda Liswijayanti


Topic

#kesehatan, #vaksin, #imunisasi

 


polling
Seberapa Korea Anda?

Hallyu wave atau gelombang Korea masih terus 'mengalir' di Indonesia. Penggemar KDrama, Kpop di Indonesia termasuk salah satu yang paling besar jumlahnya di dunia. Lalu seberapa Korea Anda?